Isuenasional, Blora – Pemerintah Kabupaten Blora memastikan Sekolah Rakyat yang berlokasi di Kecamatan Cepu siap beroperasi mulai Senin, 14 Juli 2025. Sekolah ini akan menampung 50 siswa dari keluarga kurang mampu, seluruhnya dibiayai negara, termasuk fasilitas asrama.
Hal tersebut disampaikan Bupati Blora, Arief Rohman, usai meninjau langsung kesiapan sekolah bersama jajaran Forkopimda, Kepala Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Camat Cepu, dan Kepala Sekolah setempat, Jumat (11/7/2025).
“Alhamdulillah sudah 100 persen siap diserahterimakan. Aktivitas pembelajaran akan dimulai 14 Juli. Ini wujud komitmen kita dalam pemerataan akses pendidikan,” kata Bupati Arief.
Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 18 Kabupaten Blora ini akan menampung 50 siswa, terdiri dari 17 laki-laki dan sisanya perempuan. Nantinya, seluruh biaya pendidikan dan kebutuhan asrama ditanggung oleh negara.
“Anak-anak dari desil 1 dan 2, bahkan ada yang rumahnya tidak layak huni. Kami juga akan bantu orang tuanya. Profiling sosial ekonomi akan dilakukan saat serah terima orang tua siswa di Pendopo Blora, Rabu (16/7),” lanjut Bupati.
Ia menegaskan pentingnya komunikasi intensif antara pihak sekolah dan orang tua. “Karena anak-anak ini terbiasa membantu orang tua di rumah, pendekatan persuasif sangat penting agar mereka ikhlas melepas anaknya tinggal di asrama,” ungkapnya.
Fasilitas sekolah dinilai sudah layak, mulai dari kamar mandi, tempat jemuran, hingga ruang kelas. Jika ada kekurangan seperti kipas angin, akan segera dilengkapi. Gedung dua lantai itu dilengkapi ruang belajar, laboratorium, ruang guru, koperasi, mushola, lapangan, hingga perpustakaan dan dapur.
Kepala Sekolah Tri Yuli Setyoningrum menjelaskan, kegiatan belajar akan didukung oleh 17 guru, dua wali asrama, bendahara, operator sekolah, dan tenaga lainnya. “Semua sudah siap mendampingi siswa belajar dan hidup di lingkungan asrama,” jelasnya.
Lebih jauh, Bupati Arief mengungkapkan rencana pengembangan Sekolah Rakyat ke jenjang SMP dan SMA. Sebidang lahan seluas 7 hektare di sekitar PDAM Cepu telah disiapkan untuk pengembangan tahap berikutnya.
“Kita siapkan lahannya, pembangunannya nanti dari pemerintah pusat. Semoga tahun depan bisa lanjut ke jenjang SMP dan SMA,” tandasnya.
Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis berbasis asrama yang dirancang khusus untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu. Program ini mengedepankan prinsip kesetaraan, pendidikan karakter, dan pemenuhan hak dasar anak.
Sumber: Infopublik.id

